Sabtu, 01 Juni 2019

Usia kelinci yang ideal untuk diadopsi

     Banyak orang memutuskan untuk membeli atau mengadopsi kelinci tanpa pernah benar-benar memahami apakah kelinci yang diadopsi tersebut sudah cukup umur atau belum untuk dipisahkan dari induknya. Dalam hal ini pembeli kelinci dalam pandangan saya tidak sepenuhnya dapat disalahkan mengingat seekor kelinci kecil akan tampak lucu dipandang mata. Alhasil transaksi jual beli kelinci pun terjadi tanpa sekalipun terlontar pertanyaan dari mulut pembeli kelinci kepada pedagang kelinci : berapakah sebenarnya usia anak kelinci yang akan saya beli ini?
Ketika kelinci kecil dibawa pulang ke rumah, dengan semangat sang pemilik memberikan pakan berupa sayuran segar kepada kelinci kecil, dan kelinci kecilpun makan dengan lahap semua sayuran segar itu.
Tapi sayang keesokan harinya kelinci kecil mogok makan, pupnya lembek dan encer, ia hanya duduk di sudut kandang dengan menarik kaki depannya pertanda kelinci kecil sedang sakit perutnya karena kembung dan diare. Beberapa saat kemudian kelinci kecil itupun tergolek lemah dan mati.
Pemilik kelinci pasti sedih dan akan berkata bahwa : Saya tidak akan membeli kelinci lagi karena ternyata kelinci itu mudah mati.
Tentunya narasi seperti ini bukan sebuah narasi yang kita harapkan, baik untuk pihak pembeli, pihak penjual maupun pihak pecinta kelinci itu sendiri.
     Oleh karena itu, hal yang harus diperhatikan pada saat kita akan membeli atau mengadopsi seekor anak kelinci, pertama-pertama adalah tanyakan kepada pihak penjualnya, berapakah usia anak kelinci yang akan kamu beli itu, karena usia ideal anak kelinci yang akan kamu beli atau adopsi adalah sekurang-kurangnya sudah berusia 8 minggu. Karena di usia tersebut rata2 kelinci sudah jarang menyusu pada induknya atau bahkan sudah tidak menyusu lagi dan sudah pandai makan sendiri. Pencernaannya sudah cukup baik untuk menerima pakan kelinci yang sesuai dengan kebutuhannya.
Ketika anak kelinci yang belum cukup umur dibawa pulang tanpa kamu menyadarinya, lalu diberikan pakan yang kurang tepat untuk seusianya pula, maka sudah dapat dipastikan akan fatal akibatnya buat anak kelinci tersebut yang akan berujung pada kematian.
(Apa makanan yang baik untuk diberikan ke kelinci, akan saya bahas dalam postingan saya berikutnya)
     Mudah-mudahan setelah membaca tulisan ini, tidak ada lagi calon pembeli kelinci yang memutuskan untuk membeli kelinci yang belum cukup usia untuk dipisahkan dari induknya dan masih menyusu, dengan alasan bahwa anak kelinci usia 8 minggu ke atas sudah tidak tampak lucu lagi. Jadilah pembeli yang cerdas.

Suasana Kandang di Graha Kelinci


Catatan (2019) :

Kandang Graha Kelinci telah ditutup secara permanen pada tahun 2011, sebagai gantinya semua kelinci yang siap adopsi dapat dilihat langsung di Graha Kelinci Pet Shop, di Karawang.
Namun demikian foto-foto di bawah dapat digunakan sebagai salah satu contoh untuk membuat kandang kelinci yang bersih dan sehat.



Graha Kelinci selalu berusaha untuk menjaga kebersihan kandang dengan cara membersihkannya setiap hari agar kelinci sehat dan terhindar dari berbagai macam penyakit.


Ini adalah tempat bermain kelinci-kelinci yang ada di Graha Kelinci. Apabila udara sedang cerah, pada pagi hari kelinci-kelinci dilepas secara bergantian agar kelinci tidak stress karena setiap saat berada di dalam kandang.




Graha Kelinci juga berupaya untuk menanam aneka tanaman buah-buahan dan tanaman hias lainnya untuk menetralisir udara yang sangat panas terutama di musim kemarau, yang diharapkan nantinya akan menambah sejuk udara di sekitar kandang kelinci, mengingat bahwa Kota Karawang termasuk kota yang bercuaca cukup panas.